“Allah-lah yang menciptakan tujuh langit
dan seperti itu pula bumi.” (QS. Ath-Thaalaq, 65: 12) !
Dalam Al Quran Allah menyebutkan
tujuh surga atau langit. Ketika ditelaah, atmosfer bumi ternyata terbentuk dari
tujuh lapisan. Di atmosfer terdapat suatu bidang yang memisahkan lapisan dengan
lapisan. Berdasarkan Encyclopedia Americana (9/188), lapisan-lapisan yang
berikut ini bertumpukan, bergantung pada suhu.
Lapisan pertama TROPOSFER: Lapisan
ini mencapai ketebalan 8 km di kutub dan 17 km di khatulistiwa, dan mengandung
sejumlah besar awan. Setiap kilometer suhu turun sebesar 6,5C, bergantung pada
ke-tinggian. Pada salah satu bagian yang disebut tropopause, yang dilintasi
arus udara yang bergerak cepat, suhu tetap konstan pada 57C.
Lapisan kedua STRATOSFER: Lapisan ini
mencapai ketinggian 50 km. Di sini sinar ultraviolet diserap, sehingga panas
dilepaskan dan suhu mencapai 0C. Selama penyerapan ini, dibentuklah lapisan
ozon yang penting bagi kehidupan.
Lapisan ketiga MESOSFER: Lapisan ini
mencapai ketinggian 85 km. Di sini suhu turun hingga 100C.
Lapisan keempat TERMOSFER:
Peningkatan suhu berlangsung lebih lambat
Lapisan kelima IONOSFER: Gas pada
lapisan ini berbentuk ion. Komunikasi di bumi menjadi mungkin karena gelombang
radio dipantulkan kembali oleh ionosfer.
Lapisan keenam EKSOSFER: Karena
berada di antara 500 dan 1000 km, karakteristik lapisan ini berubah sesuai
aktivitas matahari.
Lapisan ketujuh MAGNETOSFER: Di
sinilah letak medan magnet bumi. Penampilannya seperti suatu bidang besar yang
kosong. Partikel subatom yang bermuatan energi tertahan pada suatu daerah yang
disebut sabuk radiasi Van Allen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar